Apa fungsi pestisida nabati?
Pestisida nabati memiliki berbagai fungsi, yaitu: • Sebagai repelen, yaitu menolak kehadiran serangga karena bau yang menyengat. Sebagai antifidan, yaitu mencegah serangga memakan tanaman yang telah disemprot karena ada rasa pahit.
Apa saja pestisida nabati?
Sejumlah tanaman yang dapat digunakan sebagai bahan baku pestisida nabati seperti daun pepaya, brotowali, bawang putih, mimba, kipait, saliara, suren, dan jarak pagar.
Bagaimana cara membuat pestisida nabati?
Cara pembuatan pestisida nabati daun tembakau adalah sebagai berikut :
- Rajang 250 grm (empat genggam) daun tembakau dan rendam dalam 8 liter air selama semalam.
- Ambil daun tebakau dan tambahan 2 sendok teh detergen kedalam larutan hasil rendaman.
- Aduk larutan secara merata kemudian saring.
Apa yang dimaksud dengan pestisida nabati Jelaskan jenis jenis bahan yang dapat digunakan sebagai pestisida nabati?
Pestisida nabati adalah pestisida yang bahan aktifnya berasal dari tanaman atau tumbuhan dan bahan organik lainnya yang berkhasiat mengendalikan serangan hama pada tanaman. Sayuran dan TOGA sekitar kita pula dapat dipergunakan sebagai pestisida nabati, serupa dari daun pepaya, sirsak, dan bahkan tembakau.
Berapa lama pestisida nabati bertahan?
Bagaimana membuat pestisida nabati ini tahan disimpan dalam beberapa waktu, kalau bisa sampai 6 – 12 bulan.
Apakah semua jenis tanaman dapat digunakan untuk membuat pestisida nabati?
Bagian tanaman yang yang digunakan sebagai pestisida nabati adalah biji, daun, akar dan seluruh bagian tanaman.
Ramuan pestisida fungisida dan bakterisida nabati apa saja yang dapat digunakan dalam pengendalian hama?
Berikut 7 tanaman pestisida nabati yang terbukti efektif untuk pengendalian kutu-kutuan, trips dan hama penghisab daun batang tanaman.
- Bawang Putih (Allium sativum)
- Tembakau (Nicotiana tabacum)
- Mimba (Azadirachta indica)
- Sirsak (Annona muricata)
- Pepaya (Carcia papaya)
- Serai (Andropogan nardus)
Mengapa pestisida alami lebih baik digunakan?
Karena bahan dasarnya bersifat alami, sisa-sisa pestisida organik yang tertinggal di tanah akan lebih mudah terurai dan hilang. Hal inilah yang membuat pestisida organik dianggap lebih ramah lingkungan dan relatif aman bagi kesehatan manusia dan hewan ternak.
Apa saja tumbuhan nabati?
Kumpulan Jenis-jenis Tumbuhan Bahan Pembuatan Bio Pestisida (Pestisida Organik/Nabati)
- Ajeran ( Bidens pilosa L.)
- Bandotan / Babadotan ( Ageratum conyzoides Linn.)
- Bawang ( Allium cepa)
- Bawang putih (Allium sativum L)
- Bayam duri ( Amaranthus spinosus Linn.)
- Bengkuang ( Pachyrhizus erosus (L.) Urb.)
Apakah petunjuk teknis pembuatan pestisida nabati?
Penerbitan Petunjuk Teknis Pembuatan Pestisida Nabati ini diharapkan akan memberikan pemahaman bagi rumah tangga yang mengembangkan RPL di Provinsi Bengkulu.
Apakah pestisida nabati mudah dibuat?
Pestisida nabati relatif mudah dibuat dengan bahan dan teknologi yang sederhana. Bahan bakunya yang alami/nabati membuat pestisida ini mudah terurai ( biodegradable) di alam sehingga tidak mencemari lingkungan. Pestisida ini juga relatif aman bagi manusia dan ternak peliharaan karena residunya mudah hilang.
Bagaimana untuk membuat larutan pestisida nabati?
Larutan hasil penyaringan diencerkan kembali dengan 60 L air. Larutan sebanyak itu dapat digunakan untuk lahan seluas 1 ha. Semprotkan larutan pestisida nabati yang telah dibuat tersebut pada tanaman yang akan dilindungi dari serangan serangga/hama.
Bagaimana cara pembuatan pestisida bawang putih?
Cara pembuatan pestisida nabati bawang putih sebagai berikut: Gerus /Parut 100 grm bawang putih campur dengan 0,5 liter air 10 grm detergen, dan 2 sendok teh minyak tanah. Encerkan larutan hasil penyaringan hingga 20 kali volumenya dan semprotkan ke tanaman.